Cara mempertahankan pelanggan warnet

Berikut ini adalah cara mempertahankan pelanggan warnet, agar mereka betah bermain di warnet Anda dan tidak pindah ke warnet sebelah. Cara ini saya dalami dari pengalaman saya  menjadi operator dari salah satu warnet franchise yang ada di tangerang untuk cabang ciledug, ialah Warnet Gue namanya.

Sumber foto: www.warnetgue.com

Tahun pertama lancar, karena fasilitas masih fresh mulai dari mouse, pc, kursi hingga penerangan dan kebersihan. Masuk tahun kedua pengunjung yang banyak itu perlahan-lahan menghilang entah kemana, walau gak semua, tapi berkurangnnya sangat drastis, dari omset 15 Juta perbulan, turun menjadi 8 atau paling banyak 9 juta perbulannya untuk jumlah klien 19 PC, beroperasi dari jam 8 pagi hingga jam  11 atau paling lama hingga pukul 12 malam.

Banyak faktor saat itu, mulai dari transisi usia pemain yang saat itu anak-anak SMP menjadi anak SMA, atau yang kelas 1 naik kelas 2 dengan daftar tugas sekolah yang banyak, sehingga bermain game adalah hal yang mungkin menjenuhkan bila bermain “tanggung”. Belum lagi faktor orang tua yang sudah mulai melarang dan membatasi jam bermain dan uang jajan tiap-tiap pemain. Dan ini saya rasa wajar.

Yang tidak wajar adalah, mengapa bisa turunnya lansung drastis? apakah semua yang maen itu satu kelas, satu angkatan, satu minat, satu tempat tinggal dan satu jumlah uang jajannya? tentu rasa TIDAK.

PASTI ADA YANG PERLU DIBENAHI!!!

Ada dua sisi yang perlu dibenahi untuk meningkatkan pengunjung warnet yakni:
Dari sisi Operator itu sendiri
Dari Anda sebagai pengusaha

Keduanya saya bahas terpisah. Untuk sisi operator silahkan baca di sini.
dan untuk sisi pemilik usaha silahkan baca di sini.
Sumber : Anda telah mebaca artikel tentang cara mempertahankan pelanggan warnet, Anda boleh menyebarkan artikel ini kepada teman-teman Anda dengan menyertakan link yang ada.
http://twitter.com/replies

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *